Browse » Home » » RS di Skotlandia Pekerjakan Robot
Sebuah rumah sakit di Skotlandia menjadi yang pertama di Inggris dalam menggunakan robot untuk melakukan tugas sehari-hari.
Robot ini akan melaksanakan pembuangan sampah klinis, mengantarkan makanan, membersihkan ruang operasi, dan membagikan obat.
Saat ini sedang dilakukan pengujian terakhir untuk pembukaan Forth Valley Royal Hospital yang baru di Larbert, Stirlingshire pada bulan Agustus nanti.
Robot-robot itu akan memiliki jaringan kerja sendiri di koridor di bawah rumah sakit.
Pimpinan NHS Forth Valley Ian Mullen mengatakan bahwa rumah sakit baru tersebut akan “penuh dengan fitur yang didesain untuk meningkatkan perawatan pasien dan meningkatkan kehidupan para staff.”
Dia menambahkan “Para staf akan menggunakan sebuah PDA untuk memanggil robot tersebut agar memindahkan baki makanan, kain, atau apa saja".
"Robot akan keluar dari lift sendiri, mengambil barang-barang dan kembali ke dalam lift."
Tom McEwen, project manager Serco mengatakan sejumlah rute yang diprogram sebelumnya disiapkan bagi robot untuk diikuti.
“Robot tersebut akan mengikuti sistem yang menggunakan sinar laser yang dapat memberi tahu di mana pekerjaannya berada,” jelasnya.
Komputer yang ada di robot tersebut dapat melakukan perintah agar pintu terbuka, dan sensornya akan menyuruh robot tersebut berhenti jika ada sesuatu atau seseorang yang menghalangi jalan.
Salah satu manfaat utama dari penggunaaan robot adalah untuk mengontrol infeksi.
“Secara tradisional tugas bersih dan kotor dijalankan oleh orang yang sama,” kata perawat kontrol infeksi Lesley Shepherd.
“Di sini, robot-robot akan melakukan tugas yang kotor, mereka dapat mengambil linen kotor atau membuang sampah klinis, dan juga terdapat robot yang akan mengerjakan pekerjaan bersih, seperti membawa makanan dan mencuci linen untuk pasien.
“Mereka memiliki lift yang berbeda sehingga tidak mungkin mereka dapat menyeberang ke area kerja manusia.”
Para manajer mengatakan bahwa robot tidak akan mengganti manusia, namun akan memberikan lebih banyak waktu luang bagi para staf untuk menghabiskan waktu dengan para pasien.
Mereka juga tetap akan mempersiapkan satu orang manusia untuk tetap stand by, jika ada robot yang rusak.
sumber : http://www.inilah.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar